1. Ponsel
Pernah mengira-ngira berapa banyak
bakteri yang menempel di permukaan telepon seluler Anda? Jawabannya,
sangat banyak. Anda mungkin tidak pernah mengira kalau ponsel yang
sering Anda gunakan dan bawa kemana-mana itu menyimpan ribuan bahkan
jutaan bakteri. Hal ini karena Anda kerap menaruh ponsel di sembarang
tempat; tas, meja, lantai, karpet bahkan toilet. AKibatnya ketika Anda
menempelkan ponsel ke telinga dan pipi saat bicara di telepon, bakteri,
kuman dan debu pun ikut menempel di pipi. Hal ini bisa menyebabkan
jerawat, komedo atau gangguan kesehatan kulit lainnya. Jadi setiap
selesai meletakkan ponsel di tempat umum, selalu bersihkan ponsel dengan
tisue basah antibakteri.
2. Sarung Bantal
Kulit memiliki
kemampuan meregenerasi sel-sel baru sendiri ketika kita tidur. Sel-sel
kulit mati yang terlepas saat tidur akan menempel pada sarung bantal dan
meninggalkan residu. Jika tidak dibersihkan, sel kulit mati yang rontok
pada sarung bantal bisa menempel lagi pada kulit dan menyebabkan kulit
kusam serta pori-porinya tersumbat. Belum lagi kuman dan bakteri yang
bisa menimbulkan jerawat. Untuk menghindarinya, cuci sarung bantal Anda
secara teratur, minimal seminggu sekali. Sebaiknya cuci dengan air panas
agar bersih maksimal.
3. Mandi Air Panas
Menghilangkan rasa
penat setelah seharian bekerja dan menghadapi kemacetan, mandi air
hangat menjadi solusi yang paling tepat untuk relaks. Tapi jika airnya
terlalu panas, bisa merusak pori-pori kulit. Air panas cenderung
menghilangkan minyak alami kulit dan merusak lapisan yang dibutuhkan
kulit untuk melindungi dari faktor luar yang merusak. Akibatnya kulit
menjadi kering dan bersisik. Saat mandi, jangan terlalu lama dan
pakailah air dingin atau suam-suam kuku.
4. Mengunyah Permen
Karet
Mengunyah permen karet punya manfaat dan kerugian. Manfaatnya,
permen karet bisa membantu membersihkan sisa-sisa makanan dan minuman
dalam mulut serta gigi juga menyegarkan napas. Tapi gerakan saat
mengunyah permen karet menggunakan pergerakan otot wajah yang sama
berulang kali. Hal ini menyebabkan timbulnya kerutan dan garis halus di
sekitar bibir. Aktivitas mulut yang melakukan gerakan sama berulang kali
bisa merusak jaringan kulit dan menghilangkan volume serta elastisitas
kulit. Sebaiknya tidak terlalu sering mengunyah permen karet. Cukup
lakukan sesekali saja.
5. Wajah Mengerut
Mengerutkan wajah
akan membentuk formasi kerutan di sekitar mata juga dahi. Tapi yang
tidak banyak orang sadari, aktivitas merokok atau minum air dengan
sedotan atau dari botol juga bisa menimbulkan kerutan pada kulit,
terutama di sekitar mulut. Terbentuknya kerutan di daerah itu terjadi
secara bertahap dan perlahan sehingga Anda tak menyadarinya sampai kerut
itu terlihat jelas. Hindari mengerutkan bibir terlalu sering agar Anda
tampak muda lebih lama
Sabtu, 27 Oktober 2012
HAL-HAL TAK TERDUGA YANG DAPAT MERUSAK KULIT
Penerbit Unknown di 01.59
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 nasehat:
Posting Komentar